1. ILMU EKONOMI SEBAGAI ILMU SOSIAL
ILMU EKONOMI
(ECONOMICS) SECARA UMUM DIPANDANG SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN SOSIAL.
Dapat dipecah
penjadi dua pertanyaan :
1). Apa yang
dimaksud “Scientific” ?
2).Apa yang dapat diharapkan dari ilmu ekonomi
dalam rangka mempelajari prilaku manusia ?
a). Positive
Statemens :
Adalah
ilmu ekonomi yang mendeskripsikan fakta-fakta apa yang sebenarnya terjadi baik
masa yang lalu, sekarang dan yang akan datang. (TESTABLE STATEMENS)
Normative Statemens :
Adalah
ilmu ekonomi yang mendeskripsikan pandangan etis dan norma keadilan. Jadi
pernyataan normatif merupakan pandangan yang subjektif dan diperlukan
suatu value judgement
Value Judgement
Adalah suatu
pandangan yang mesti diambil oleh para pengambil kebijakan
b). The Scientific
Approach
Pendekatan Ilmiah
- Aspek yang sangat penting dalam pendekatan ilmiah dalam ilmu ekonomi
adalah : 1). Observasi terhadap permasalahan ekonomi 2). Gambaran berdasarkan
statistik, dan 3). Gambaran berdasarkan catatan historis. Ilmu ekonomi sangat
bergantung pada analisis dan teori.
c). Perbedaan Ilmu Sosial dengan Ilmu Alam
- Dalam ilmu alam pembuktian
dapat
diuji dalam labolatorium, dan dapat dilakukan eksperimen, sedangkan ilmu sosial
tidak dapat diuji dalam
laboratorium, namun melakukan observasi di lapangan lalu muncul beberapa
hipotesis.
- Ilmu yang lain (Astronomi) ilmu tentang fenomena alam tapi tidak dapat
dibuktikan dalam laboratorium.
d). Logika
Ekonomi
1. Kesalahan
pola pikir post hoc (setelah ini)
Kesalahan
pola pikir post hoc, terjadi ketika mengasumsikan bahwa, karena sesuatu
kejadian terjadi sebelum kejadian yang lain terjadi, maka kejadian pertama
menyebabkan kejadian yang kedua.
2. Kegagalan untuk menganggap hal yang lain konstan. Ingatlah bahwa
sesuatu yang dianggap konstan, harus dianalisis dampak variabel tersebut
terhadap sistem ekonomi.
3.
Kesalahan komposisi
Jika
berasumsi bahwa apa yang terjadi berlaku untuk akan sebagian berlaku juga untuk
keseluruhan, maka akan terjebak dalam kesalahan komposisi.
e). Apakah prilaku
manusia dapat diprediksi ?
Suatu prediksi
ilmu pengetahuan diprediksi berdasarkan atas penemuan tanggapan yang stabil dan
membentuk suatu pola-pola yang umum, namun pola tersebut tidak dapat
menggambarkan keseluruhan kehidupan manusia yang sangat kompleks.
Sehingga
prediksi prilaku manusia berlaku untuk tanggapan yang cukup stabil saja
terhadap faktor-faktor yang mempengaruhinya.
f). Economics
Theory (Teori Ekonomi)
Teori ekonomi adalah pandangan-pandangan
yang menggambarkan sifat hubungan yang
berwujud dalam kegiatan ekonomi, dan ramalan tentang peristiwa yang terjadi
apabila suatu keadaan yang mempengaruhinya mengalami perubahan.
g). Structure of
Economics Theory
(Sifat-sifat dari Teori Ekonomi)
1). A set definition that clearly define the variables to be used
Kumpulan
berbagai definisi yang menjelaskan dengan sebaik-baiknya mengenai
variabel-variabel dan sifat hubungan. Variabel
adalah suatu besaran yang nilainya dapat mengalami perubahan.
2). A set assumptions
about the behavior of the variables
Sejumlah
asumsi (anggapan dasar) tentang prilaku dari berbagai variabel. Asumsi atau anggapan dasar adalah merupakan salah satu syarat yang
penting dalam membuat teori ilmu sosial.
3). Hypotheses
(Dugaan Sementara)
Satu
atau beberapa hipotesis mengenai sifat hubungan di antara berbagai variabel
yang dianalisis atau dibicarakan. Hipotesis
adalah suatu pernyataan mengenai bagaimana hubungan variabel-variabel yang dibicarakan berkaitan satu sama lainnya.
4). Prediction (Ramalan)
Satu atau beberapa ramalan mengenai
keadaan-keadaan yang akan berlaku.
2. MODEL EKONOMI
Bentuk
yang dibuat mulai dari yang paling sederhana sampai yang paling sulit. Model
dibuat dimaksudkan untuk menelaah hubungan antara satu peristiwa ekonomi dengan
peristiwa ekonomi lain, atau antara satu faktor atau variabel dengan faktor
atau variabel dengan ekonomi yang lain (ACE PARTADIREDJA).
BENTUK/ WUJUD MODEL
a). FUNGSI
(FUNCTION)
QDX
= f (PX) (fungsi permintaan akan barang)
b).
PERSAMAAN METEMATIK
(MATHEMATICAL
EQUQTION)
QDX = 5.000 - 25 PX
c). TABEL (TABLE/SCHEDULE)
Titik
|
PX (Harga Barang)
|
QDX
Jumlah Barang
|
A
B
C
D
E
F
|
Rp 100,00
90,00
80,00
70,00
60,00
50,00
|
2.500 Unit
2.750
3.000
3.250
3.500
3.750
|
2. GAMBARAN UMUM TENTANG PEREKONOMIAN PASAR
(AN OVERVIEW of THE MARKET ECONOMY)
2.1. MARKET
· Dalam perekonomian modern, PASAR menunjukkan situasi di mana para pembeli dan para penjual
bernegosiasi dalam pertukaran suatu komoditi
· Pasar adalah suatu mekanisme di mana para penjual dan para pembeli
saling berinteraksi untuk menentukan HARGA dan JUMLAH barang atau jasa
· HARGA merupakan suatu keputusan antara para konsumen dan para produsen
dalam suatu PASAR. Kecenderungan tingginya harga maka para konsumen akan
menurunkan pembelian dan produsen akan menyetujuinya, dan sebaliknya harga
turun maka para konsumen akan menaikkan pembelian dan para produsen
menyetujuinya. Hal ini yang disebut HARGA KESEIMBANGAN dalam mekanisme pasar.
2.2. ECONOMIES (Istilah-istilah Ekonomi)
· EKONOMI adalah sejumlah hubungan antara aktivitas produksi dan konsumsi
· EKONOMI adalah alokasi sumber daya dalam menentukan produksi, penjualan dan
keputusan pembelian yang akan digunakan untuk para perusahaan (Firms), para
Rumah Tangga (Housholds), dan Pemerintah (Goverment)
· A FREE MARKET ECONOMY
EKONOMI PASAR
Mengenai keputusan
alokasi sumber daya seluruhnya diserahkan pada rumah tangga individu dan
perusahaan-perusahaan. Sama sekali tidak ada pengaruh dari pemerintah. Dalam
kasus yang paling ekstrim yang kita sebut LAISSEZ
FAIRE ECONOMY
· A COMMAND ECONOMY
EKONOMI TERPIMPIN
Mengenai keputusan
alokasi sumber daya seluruhnya diserahkan pada Pemerintah. Produsen dan
konsumen tidak ikut campur dalam perekonomian.
· MIXED ECONOMY
EKONOMI CAMPURAN
Dalam
prakteknya, mengenai keputusan alokasi sumber daya ditentukan oleh Pemerintah,
Rumah Tangga (konsumen), dan Perusahaan (produsen).
0 komentar:
Post a Comment